Oomycetes merupakan jamur yang menyebabkan penyakit-penyakit penting di bidang pertanian. Penyait ini merupakan penyakit utama yang biasa dilamai keluhan oleh para petani. Diantaranya adalah:
- Phytophthora infestans yang menyebabkan penyakit hawar
pada daun kentang
Jamur ini menyebabkan peristiwa
terbesar yang terjadi di Irlandia yang dikenal dengan peristiwa “Irish famine”.
Jadi pada tahun 1844 penyakit ini mulai menyebar luas di Irlandia hingga pada
tahun 1917. Pada saat itu Irlandia mencoba untuk menanam kentang dan pada saat
itu mampu mengahasilkan kentang yang secara kuantitas dan kualitanya baik.
Hingga pada akhirnya mereka memutuskan untuk menjadikan kentang sebagai makanan
pokoknya dan menyimpan hasil panen mereka digudang simpan.
Pada waktu itu Irlandia gencar menanam
kentang terus menerus hingga pada suatu hari kentang mereka terserang penyakit
hawar yang ditandai dengan aun-daun kentang berwarna kecokelatan dan umbinya
tidak bisa berkembang dengan baik. Namun mereka masih merasa tenang karena
mereka masih memiliki kentang yang telah mereka simpan hasil dari panen yang
lalu, dan pada akhirnya ternyata semua kentang yang disimpan memiliki gejala
yang sama padahal sebelumnya kentang dalam keadaan baik. Pada saat itu Irlandia
mengalami krisis pangan bahkan sampai ada yang meninggal.
- Perenosclerospora yang menyebabkan penyakit bula pada jagung. Penyakit susah dikendalikan hingga sekarang.
- Plasmopora viticola, yang menyebabkan penyakit embun
tepung pada anggur atau yang dikenal dengan istilah “downy mildew”
- Pythium spp. yang menyebabkan penyakit
damping off atau rebah persemaian yang ditandai dengan busuknya pangkal
batang.
- Saprolegnia moneica yang menyebabkan penyakit pada
ikan.
Jamur dari golongan oomycetes ini
memilki ciri-ciri sebagai berikut:
- Memiliki hifa yang tidak bersekat
- Reproduksi seksual dengan
membentuk oospore dalam jaringan tanaman
- Reproduksi aseksual membentuk
zoospore
- Banyak anggota sari mereka adalah
parasite penting (seperti yang telah dijelaskan)
Untuk mempertahankan hidupnya jamur
oomycetes ini melakukan siklus hidupnya sebagai berikut;
Kentang yang telah terinfenksi oleh
hawar akan terdapat jamur. Jamur tersebut akan membentuk hifa dan ketika di
dalam tanah akan membentuk artheridium (jantan) dan oogonium (betina) akan
mating mengalami kariyogami (peleburan 2 inti) dan plasmogami (peleburan 2
plasma) akan menghasilkan oospore kemudian akan berkecambah dan ada ujungnya
membentuk sporangium. Ketika sudah matang maka akan siap sporulasi dan ujung
sporangium akan pecah sehingga keluarlah zoospore. Dan apabila zoospore
mendeteksi eksudat pada tanaman maka akan bergerak dan menempel pada tanaman
dan melakukan penetrasi dan berkembangbiak. Sehingga kentang tersebut terkena
penyakit hawar. Dan penyakit ini akan menyebar jika sudah siap melakukan
sporulasi kembali, begitupun seterusnya.
08 Oktober 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar